BIND Chroot DNS Master dan Slave Dalam Satu Server
DNS (Domain Name System) adalah sebuah server yang bertugas untuk menterjemahkan alamat IP Address ke dalam bentuk sebuah nama domain, tujuannya adalah untuk mempermudah penemuan atau akses ke dalam sebuah situs berdasarkan nama atau domain yang mudah untuk diingat. Tentunya bisa dibayangkan jika sobat sekalian harus mengingat banyaknya nomor-nomor IP Address yang harus dihapal untuk mengakses situs tujuan.
DNS juga diperlukan untuk mengatur nama domain dan subdomain yang dipakai pada sebuah perusahaan ataupun untuk diri pribadi, umunya DNS server terdiri dari DNS Master dan Slave yang terinstall pada dua buah server dengan IP Address yang berbeda.
Pada kesempatan ini penulis ingin berbagi bagaimana caranya untuk menjalankan DNS Master dan Slave sebuah DNS server yang menggunakan BIND-9 dalam satu buah server dan berjalan dengan metode chroot, untuk itu perlu disiapkan sebuah server dengan dua buah ethernet card yang telah terinstall Linux dan sudah dikonfigurasikan dengan dua buah alamat IP yang berbeda.
Server spesifikasi :
Sistem Operasi : Fedora Core 6 32 bit, RAM 1 GHz
IP Address 1 : 10.10.10.2 (eth1) – ini hanya IP contoh, sesuaikan dengan ip public sobat
IP Address 2 : 172.16.0.2 (eth2)
BIND dan SSL : bind-9.9.2 dan openssl-0.9.8x
Langkah-langkah berikut harus dilakukan setelah login meggunakan root dalam server:
Jika sobat menggunakan versi fedora yang lebih tinggi dan versi openssl telah sama atau lebih tinggi, lewati langkah untuk install openssl dibawah ini:
Download openssl-0.9.8x.tar.gz
# cd source # tar xfvz openssl-0.9.8x.tar.gz # cd openssl-0.9.8x # ./configure # make # make test # make install
Download dan install bind
# cd source # tar xfvz bind-9.9.2.tar.gz # cd bind-9.9.2 # rpm -e bind bind-utils caching-nameserver (lewati jika bind tidak diinstall) # ./configure --prefix=/usr/local --disable-ipv6 --with-openssl=/Path-to-openssl-sobat # make # make install
Konfigurasi dan persiapkan jail (chroot)
# groupadd named # useradd -g named -d /chroot/named -s /bin/true named # passwd -l named # mkdir -p /chroot/named # cd /chroot/named # mkdir dev # mkdir etc # mkdir logs # mkdir -p var/run # mkdir -p conf/secondaries # mknod dev/null c 1 3 # mknod dev/zero c 1 5 # mknod dev/random c 1 8 # cp /etc/localtime etc
Buat konfigurasi named.conf, karena DNS Master dan Slave berjalan dalam satu server berarti ada dua buah konfigurasi, sebut saja named1.conf dan named2.conf
# vi /chroot/named/etc/named1.conf, copykan template berikut didalamnya : named1.conf
# ln -s /chroot/named/etc/named1.conf /etc/named1.conf
Ulangi dua langkah diatas untuk membuat named2.conf (ganti name1,conf dengan named2.conf)
klik link named2.conf berikut untuk isi konfigurasi named yang kedua.
Buat tiga buah file db.rootcache, db.localhost and db.127.0.0 dalam direktori /chroot/named/conf
# dig +tcp @a.root-servers.net . ns > /chroot/named/conf/db.rootcache
# vi /chroot/named/conf/db.localhost, copykan kode dibawah ini:
; ; db.localhost ; $TTL 86400 @ IN SOA @ root ( 42 ; serial 3H ; refresh 15M ; retry 1W ; expiry 1D ) ; minimum IN NS @ IN A 127.0.0.1
# vi /chroot/named/conf/db.127.0.0, copykan kode dibawah ini:
; ; db.127.0.0 ; $TTL 86400 @ IN SOA localhost. root.localhost. ( 1 ; Serial 28800 ; Refresh 14400 ; Retry 3600000 ; Expire 86400 ) ; Minimum IN NS localhost. 1 IN PTR localhost.
Buatlah bind.zone untuk alasan security
# vi /chroot/named/conf/db.bind
; $TTL 1D $ORIGIN bind. @ 1D CHAOS SOA localhost. root.localhost. ( 2001013101 ; serial 3H ; refresh 1H ; retry 1W ; expiry 1D ) ; minimum CHAOS NS localhost. version.bind. CHAOS TXT "BIND 9.1.3+robhacks" authors.bind. CHAOS TXT "Are You Bind Master? :)"
Langkah selanjutnya ada setup direktori dan file permission, untuk mempermudah akan dibuat sebuah file untuk melakukan hal tersebut.
# vim /chroot/named.perms
# named.perms # setting ownership dan permission dalam direktori named cd /chroot/named chown -R root:named . find . -type f -print | xargs chmod u=rw,og=r find . -type d -print | xargs chmod u=rwx,og=rx chmod o= etc/*.conf touch conf/secondaries/.empty # placeholder find conf/secondaries/ -type f -print | xargs chown named:named find conf/secondaries/ -type f -print | xargs chmod ug=r,o= chown root:named conf/secondaries/ chmod ug=rwx,o= conf/secondaries/ chown root:root var/ chmod u=rwx,og=x var/ chown root:named var/run/ chmod ug=rwx,o=rx var/run/ chown root:named logs/ chmod ug=rwx,o=rx logs/
Untuk menjalankannya ketikkan:
# sh -x /chroot/named.perms
Instal dan Konfigurasi rndc daemon
# cd /chroot/named/etc
# /usr/local/sbin/dnssec-keygen -a HMAC-MD5 -b 256 -n HOST rndc Krndc.+xxx+xxxxx # cat Krndc.+xxx+xxxxx.private Private-key-format: v1.2 Algorithm: 157 (HMAC_MD5) Key: xxxxx-xxxxx-xxxxxx-xxxxxx-xxxxx-xxxx --- key yang akan di copy ke rndc-key
Buat file rndc-key
# cd /chroot/named/etc
# vim rndc-key, copykan kode berikut
key "rndckey" { algorithm "hmac-md5"; secret "xxxxx-xxxxx-xxxxxx-xxxxxx-xxxxx-xxxx"; };
# rm -f Krndc.+xxx+xxxxx.* — hapus file setelah rndc-key tersimpan
Membuat file rndc.conf
# cd /chroot/named/etc
# vim rndc.conf, copykan kode berikut:
options { default-server 127.0.0.1; default-key "rndckey"; }; server 127.0.0.1 { port 953; key "rndckey"; }; include "/chroot/named/etc/rndc-key";
# chown root:named
# chmod 600 rndc-key
# ln -s /chroot/named/etc/rndc.conf /usr/local/etc/rndc.conf
# ln -s /chroot/named/etc/rndc.conf /etc/rndc.conf
Kemudian Buat startup untuk masing-masing konfigurasi:
# cd /chroot/named
# vi named1.start, copykan kode berikut:
cd /chroot/named # touch named1.run chown named:named named1.run chmod ug=rw,o=r named1.run PATH=/usr/local/sbin:$PATH named \ -t /chroot/named \ -u named \ -c /etc/named1.conf
# vi named2.start, copykan kode berikut:
cd /chroot/named touch named2.run chown named:named named2.run chmod ug=rw,o=r named2.run PATH=/usr/local/sbin:$PATH named \ -t /chroot/named \ -u named \ -c /etc/named2.conf
Jalankan kedua startup tersebut saat komputer server hidup atau menyala:
# vi /etc/rc.d/ini.d/named, copykan kode berikut dan simpan
#!/bin/sh export PATH=/usr/local/sbin:$PATH # untuk rndc case "$1" in start) # Start daemons. echo -n "Starting named: " sh /chroot/named1.start echo "named up" echo -n "Starting named2: " sh /chroot/named2.start echo "named2 up" ;; stop) # Stop daemons. echo -n "Shutting down named: " rndc stop killall named echo "done" ;; esac exit 0
# chmod 755 /etc/rc.d/init.d/named
# vi /etc/rc.d/rc.local, copykan kode berikut pada baris akhir:
/etc/rc.d/init.d/named start
Sekarang sobat dapat mencoba menjlanakan dns server dengan mengetikan:
/etc/rc.d/init.d/named start
Untuk cek apakah master dan slave sudah berjalan, ketikkan:
# ps ax | grep named 1805 ? Ss 0:00 named -t /chroot/named -u named -c /etc/named1.conf 1811 ? Ss 0:00 named -t /chroot/named -u named -c /etc/named2.conf
Jika terlihat hasil seperti diatas, artinya chroot bind master dan slave telah berjalan
Setelah semua langkah diatas dilakukan dan kedua dns server telah up, saatnya untuk membuat routing table agar server dapat berjalan dengan dua gateway berbeda, dengan asumsi bahwa IP 10.10.10.2 (eth1) adalah routing utama dengan default gateway 10.10.10.1, jalankan perintah dibawah secara berurutan:
# echo 100 nama_table >> /etc/iproute2/rt_tables
# /sbin/ip route add default via 172.16.0.1 dev eth2 table nama_table # /sbin/ip route add 172.16.0.0/24 dev eth2 src 172.16.0.2 table nama_table # /sbin/ip rule add from 172.16.0.2 table nama_table # /sbin/ip rule add to 172.16.0.2 table nama_table
Donwload template konfigurasi untuk named1.conf dan named2.conf klik disini.
Demikianlah, tinggalkan komentar jika menghadapi kendala, terima kasih.
Inpirasi Artikel :
1. http://www.cymru.com/Documents/secure-bind-template.html
2. http://www.unixwiz.net/techtips/bind9-chroot.html
Mainan Anak Anak
I’m curious to find out what blog platform you happen to be working with?
I’m having some minor security issues with my latest
website and I would like to find something more safeguarded.
Do you have any solutions?
abietstudio
terima kasih infonya
Jual Kambing Murah
Terima kasih atas yang bermanfaat ini dan sukses selalu.
grosir gamis murah
terima kasih atas informasi yang bermanfaat dan sukses slalu
bola plastik mandi bola
terima kasih karma telah memberikan informasi yang bermanfaat ini dan sukses selalu